Layanan Aduan dan Aspirasi Pelayanan Publik : www.lapor.go.id

Dialog Kinerja Dinas Dikbud, Refleksi dan Komitmen Menuju Polman Sehat, Cerdas, dan Maju


19 May 2025   Berita

Dalam rangka refleksi atas capaian 100 hari pemerintahan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar melaksanakan kegiatan Dialog Kinerja Hari Ini, yang menghadirkan seluruh pimpinan dan staf di lingkungan dinas. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menegaskan kembali komitmen bersama dalam mewujudkan visi dan misi Bupati H. Samsul Mahmud dan Wakil Bupati Hj. Andi Nursami Masdar, yaitu Polewali Mandar Sehat, Cerdas dan Maju Berlandaskan Nilai-Nilai Agama, Budaya, dan Berwawasan Lingkungan.


Kepala Dinas Andi A. Rajab Patajangi dalam sambutannya menyampaikan bahwa dua agenda utama telah berhasil diwujudkan dalam 100 hari pertama, yakni pengembalian anak tidak sekolah (ATS) dan pemberian fasilitas penyimpanan digital 100 TB bagi 100 sekolah. “Ini bukan hanya capaian teknis, tapi bagian dari transformasi pendidikan inklusif dan digital di Polewali Mandar,” ujarnya.


Kabid Sarana dan Prasarana Pendidikan, Bapak Dedi, menegaskan pentingnya kesinambungan program digitalisasi sekolah. Menurutnya, infrastruktur yang telah tersedia, termasuk akun Google Workspace 100TB, harus diimbangi dengan pelatihan manajemen data dan penguatan literasi digital di sekolah. “Ini bagian dari budaya kerja baru yang mendukung efisiensi dan inovasi layanan pendidikan,” tambahnya.


Sementara itu, Kabid Penjaminan Mutu, Bapak Sabid, memberikan masukan terkait pentingnya integrasi antara hasil capaian dengan sistem penjaminan mutu internal sekolah. “Transformasi digital harus mempengaruhi langsung kultur mutu. Sekolah yang aktif mengelola data dan dokumentasi digital akan lebih siap menghadapi akreditasi dan asesmen nasional,” jelasnya.


Kabid Pendidikan Dasar dan Menengah, Bapak Nurman, menyoroti dampak konkret dari program pengembalian ATS. Ia menekankan bahwa tindak lanjut pasca 100 hari menjadi krusial, terutama dalam menyiapkan tutor desa dan mendorong sinergi dengan pemerintah desa. “Kita ingin memastikan bahwa anak-anak yang kembali ke pendidikan nonformal tetap termotivasi dan dibimbing dengan baik,” katanya.


Kabid PaUD dan Dikmas, Bapak Ilyas, turut menyampaikan perlunya ekspansi program 100 TB ke satuan PAUD. Ia menekankan bahwa meskipun jenjang PAUD belum seluruhnya terjangkau, penguatan kapasitas guru PAUD melalui teknologi menjadi langkah strategis dalam pendidikan usia dini. “PAUD berbasis digital bukan soal alat, tapi soal pola pikir dan kreativitas pembelajaran,” ujarnya.


Masukan lain datang dari Kabid Kebudayaan, Ibu Marendeng, yang menekankan pentingnya pelibatan budaya lokal dalam transformasi pendidikan. Ia menyarankan agar program literasi digital dan ATS juga mengintegrasikan narasi-narasi budaya sebagai identitas lokal. “Visi Polman berbudaya harus hidup di sekolah-sekolah, terutama yang sudah digital,” tegasnya.


Dialog ini menjadi bukti bahwa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Polewali Mandar terus bertransformasi, tidak hanya pada aspek teknis tetapi juga paradigma berpikir. Dengan sinergi seluruh bidang dan dukungan pimpinan daerah, pendidikan Polewali Mandar dipastikan berada di jalur yang tepat menuju kualitas, keberlanjutan, dan keadilan.

Kegiatan Terbaru

Bupati Samsul Mahmud Serahkan SK Penugasan 66 Kepala Sekolah di Polewali Mandar...
25 Nov 2025

Polewali — Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, S.IP, menyerahkan secara langsung Surat Keputusan (SK) penugasan Kepala Sekolah kepada 66 Guru ASN di Aula Handayani Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar, hari ini. Acara berlangsung khidmat dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Andi A. Rajab Patajangi, SH, beserta jajaran struktural Disdikbud.Penyerahan SK ini merupakan tindak lanjut Keputusan Bupati Polewali Mandar Nomor 100.3.3.2/1299/2025 tentang Penugasan Guru ASN sebagai Kepala Sekolah di Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar. Melalui keputusan tersebut, Bupati menegaskan pentingnya kepemimpinan kepala sekolah yang profesional, berintegritas, dan sejalan dengan visi pembangunan pendidikan di Polewali Mandar.Berdasarkan lampiran SK, terdapat 66 Kepala Sekolah yang menerima penugasan, dengan rincian sebagai berikut:52 orang ditugaskan sebagai Kepala SD Negeri,2 orang ditugaskan sebagai Kepala TK Pembina,12 orang ditugaskan sebagai Kepala SMP Negeri dan SMP Negeri Satu Atap yang tersebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Polewali Mandar.Dalam arahannya, Bupati Samsul Mahmud menyampaikan bahwa para kepala sekolah yang baru ditugaskan diharapkan mampu menjadi motor penggerak peningkatan mutu pembelajaran, penguatan karakter peserta didik, dan tata kelola sekolah yang akuntabel. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan menambahkan bahwa rotasi dan penugasan ini juga bertujuan memperkuat layanan pendidikan di wilayah terpencil, pesisir, dan pegunungan agar pemerataan mutu pendidikan dapat benar-benar dirasakan oleh seluruh masyarakat.Penugasan ini sekaligus menjadi momentum konsolidasi jajaran pendidikan di Polman untuk menyukseskan berbagai program strategis daerah, termasuk penguatan literasi, digitalisasi sekolah, dan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan.#PolewaliMandar#DisdikbudPolman#KepalaSekolah#GuruASN#BupatiSamsulMahmud#PendidikanPolman#MutasiKepalaSekolah...

Selengkapnya...
Kepala Dinas Pendidikan Polman Sampaikan Apresiasi di Hari Guru Nasional 2025...
25 Nov 2025

Polewali — Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 25 November 2025, Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh guru di Kabupaten Polewali Mandar.Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyampaikan bahwa peringatan Hari Guru Nasional bukan sekadar seremoni, tetapi momentum untuk kembali meneguhkan komitmen bersama dalam memajukan pendidikan dan menyiapkan generasi masa depan yang unggul.“Tulus kasih dan hormat kami, Selamat Hari Guru! Terima kasih atas dedikasi Bapak/Ibu dalam membentuk generasi masa depan tanpa batas,” ujarnya dalam pesan resmi yang dirilis bersamaan dengan publikasi desain ucapan Hari Guru Nasional 2025.Ia menegaskan, di tengah berbagai perubahan dan tantangan zaman, guru tetap menjadi garda terdepan dalam menanamkan nilai karakter, kecakapan abad 21, serta semangat cinta tanah air kepada peserta didik. Pemerintah daerah, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, berkomitmen untuk terus memperkuat dukungan kebijakan, peningkatan kompetensi, serta penyediaan sarana-prasarana pembelajaran yang lebih baik.Kepala Dinas juga mengajak seluruh pemangku kepentingan—orang tua, komite sekolah, pemerintah desa, dan masyarakat—untuk bersama-sama mendukung peran guru agar layanan pendidikan di Polewali Mandar semakin berkualitas dan berkeadilan.Sebagai penutup, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengharapkan agar momen Hari Guru Nasional 2025 menjadi penyemangat baru bagi para pendidik untuk terus berinovasi, beradaptasi dengan teknologi, dan menjaga integritas profesi demi terwujudnya Polman yang sehat, cerdas, dan maju.#HariGuruNasional2025#GuruHebatPolman#DisdikbudPolman#PendidikanPolmanMaju#SehatCerdasMaju...

Selengkapnya...
Kepala Dinas Buka Pendampingan Digitalisasi Pembelajaran SD Kemdikdasmen di Hotel Al Ikhlas, 11–14 November 2025...
12 Nov 2025

Polewali, 11 November 2025 — Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar Bapak Andi Rajab Patajangi (AA Rajab) resmi membuka kegiatan Pendampingan Digitalisasi Pembelajaran Jenjang Sekolah Dasar yang diselenggarakan BPMP Sulawesi Barat di Hotel Al Ikhlas, 11-14 November 2025. Agenda empat hari ini dirancang untuk mempercepat transformasi pembelajaran berbasis teknologi di satuan pendidikan dasar, sekaligus memperkuat implementasi Kurikulum Merdeka dan pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM) serta akun belajar.id.Dalam sambutannya, Kepala Dinas menegaskan bahwa digitalisasi adalah strategi untuk meningkatkan mutu layanan belajar, bukan sekadar pengadaan perangkat. “Digitalisasi pembelajaran bukan mengganti peran guru, melainkan memperkuatnya—membuka ruang kolaborasi, diferensiasi, dan asesmen yang lebih bermakna bagi peserta didik,” ujarnya. Ia juga mendorong sekolah memanfaatkan data Rapor Pendidikan sebagai dasar perbaikan berkelanjutan serta menuntaskan aktivasi dan pemanfaatan akun belajar.id di setiap satuan.Perwakilan Kemdikdasmen menyampaikan bahwa pendampingan ini berfokus pada penguatan literasi digital guru, penyusunan rencana ajar berbasis PMM, praktik asesmen formatif-sumatif digital, serta produksi media ajar yang kontekstual dan ramah siswa SD. “Target kami, setiap peserta pulang membawa artefak konkret: rencana ajar siap pakai, kelas digital yang aktif, dan paket media pembelajaran hasil karya sendiri,” katanya.Rangkaian Kegiatan (11–14 November 2025)Hari 1 (Pembukaan & Kebijakan): Arahan strategis Kemdikdasmen dan Dinas; baseline assessment pemanfaatan TIK dan akun belajar.id; pengenalan ekosistem PMM & keamanan siber dasar.Hari 2 (Perangkat Ajar & Kelas Digital): Kurasi/perancangan perangkat ajar di PMM; praktik pengelolaan kelas digital (Google Classroom/alternatif setara); manajemen tugas & umpan balik.Hari 3 (Asesmen & Media Ajar): Desain asesmen digital (formatif/sumatif) yang ramah SD; pembuatan media ajar (presentasi interaktif, video pendek, lembar kerja digital); tips literasi dan etika AI untuk guru.Hari 4 (Demo & Rencana Tindak Lanjut): Uji-coba perangkat ajar di kelas simulasi; coaching rencana tindak lanjut sekolah; penyusunan timeline dampingan pasca-pelatihan.Capaian yang DiharapkanAktivasi & pemanfaatan 100% akun belajar.id bagi peserta dan kelas yang didampingi.1 rencana ajar lengkap per peserta, terintegrasi PMM dan asesmen digital.1 kelas digital aktif dengan perangkat ajar dan rubrik penilaian sederhana.1 paket media ajar (presentasi/lembar kerja/video pendek) yang kontekstual untuk siswa SD.Rencana tindak lanjut sekolah (durasi 1–3 bulan) termasuk clinic pendampingan jarak jauh.Kepala Dinas mengapresiasi dukungan Kemdikdasmen serta komitmen kepala sekolah, pengawas, dan guru yang hadir. “Mari jadikan momentum ini sebagai lompatan kualitas. Kuncinya kolaborasi: sekolah, pemerintah daerah, dan pusat—semuanya bergerak serempak demi layanan belajar yang makin ramah anak dan relevan dengan zaman,” tutupnya....

Selengkapnya...
SMP di Polewali Mandar Laksanakan ANBK 2025...
01 Sep 2025

Polewali Mandar, 1 September 2025 — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar mengumumkan bahwa seluruh satuan pendidikan jenjang SMP/MTs di wilayah Kabupaten Polewali Mandar melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2025 pada rentang September–Oktober 2025. Kegiatan ini dilaksanakan serentak sesuai jadwal pusat untuk memotret mutu layanan pendidikan dan iklim belajar di sekolah.“ANBK bukan ujian untuk menentukan kelulusan atau pemeringkatan siswa, melainkan instrumen pemetaan mutu pendidikan. Hasilnya menjadi dasar perbaikan pembelajaran, peningkatan kompetensi literasi–numerasi, serta penguatan karakter dan lingkungan belajar,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Polewali Mandar, dalam keterangan tertulis.Fokus dan Komponen ANBKTeknis PelaksanaanKesiapan Satuan PendidikanAjakan KolaborasiTentang ANBKANBK di tingkat SMP mengukur: Asesmen Kompetensi Minimum (AKM): literasi membaca dan numerasi. Survei Karakter: nilai-nilai profil pelajar Pancasila. Survei Lingkungan Belajar: persepsi guru, kepala sekolah, dan siswa tentang proses serta iklim belajar. Sasaran peserta: siswa kelas VIII yang dipilih secara sampling oleh sistem. Moda: daring (online) atau semi-daring, menggunakan perangkat komputer/laptop sesuai standar teknis. Durasi: AKM dilaksanakan dalam beberapa sesi; Survei Karakter dan Survei Lingkungan Belajar diselesaikan pada hari yang sama/terpisah sesuai pengaturan sekolah. Petugas: setiap satuan pendidikan menyiapkan proktor dan teknisi, ruang/lab, serta cadangan perangkat dan listrik. Mitigasi: sekolah menyiapkan jadwal susulan apabila terjadi kendala teknis atau gangguan jaringan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah melakukan pendampingan teknis kepada sekolah meliputi: pengecekan perangkat dan jaringan, simulasi dan gladi bersih, penguatan tata tertib serta layanan dukungan siswa (kesehatan, ketenangan, dan keamanan data), koordinasi dengan orang tua/wali untuk memastikan kehadiran dan kondisi siswa yang sehat dan siap mengikuti asesmen. Dinas mengajak seluruh pemangku kepentingan—kepala sekolah, guru, komite, orang tua, dan masyarakat—untuk mendukung kelancaran ANBK. Orang tua diimbau memastikan anak istirahat cukup, sarapan bergizi, dan hadir tepat waktu sesuai undangan sekolah. ANBK adalah program evaluasi nasional oleh Kemendikbudristek untuk menyediakan data akurat sebagai dasar peningkatan mutu pendidikan. Unit analisis ANBK adalah satuan pendidikan, bukan individu siswa. Hasilnya digunakan pemerintah daerah dan sekolah untuk merancang program perbaikan pembelajaran yang lebih tepat sasaran.Link Foto Kegiatan : https://photos.app.goo.gl/pJaBcZa3uzq3i7Bj8...

Selengkapnya...

Kategori

  • 114
  • 2
  • 1
  • 0
  • 0